MANUSIA

verba

memanusiakan; membudayakan, memperadabkan; memajukan, membina, mendidik, mengajarkan, menghaluskan, menjinakkan

berakal, berakhlak, berbudaya, berbudi, berperikemanusiaan, berpikir; berjiwa; berbadan

berkepala, berbadan, berkaki

berkembang, berkembang biak, bereproduksi, bertumbuh; berkeluarga, berumah tangga

beradaptasi, berubah, menyesuaikan diri

adjektiva

human, humanistis, humaniter, insani, manusiawi

duniawi, kebendaan, keduniaan, materialistis, profan, sekuler

pemaaf, pengasih, penyayang

sipil, warga negara; komunal, sosial; internasional, nasional, kosmopolitan

idiosinkratik, individu, khusus, personal, pribadi, privat

antroposentris, homosentris; antropologis, etnografis, etnologis; demografis

android, antropoid, hominid, hominoid; antropomorfik, antropopatik, terioantropik

bernapas, bernyawa, hidup, urip

berdaging, lemah, ringkih; berhingga, terbatas; gugur, mati, meninggal, wafat

bayi, orok; bocah, kanak-kanak; balig, bulug, muda, remaja; dewasa, matang; lansia, manula, sepuh, tua

banci, bencong (cak), biseksual, jantina, kedi, sangkan, wadam, waria

nomina

kemanusiaan, perikemanusiaan, humaniora, humanisme, humanitas; antroposofi

humanisasi, pemanusiaan; antropomorfisme, antropomorfologi, antropopatisme

manusia kerdil, manusia perahu, manusia robot

homo erektus, homo faber, homo sapiens, makhluk, makhluk hidup, organisme

awak, badan, jasmani, raga; arwah, atma, hayat, jiwa, psike, roh, rohani, spirit, sukma

abdu, anak Adam, diri, individu, insan, jiwa, orang, persona, seseorang

masyarakat, populasi, publik, umat; bangsa, ras, suku, wangsa

figur, idola, sosok, tokoh

Adam, bujang, laki-laki, lelaki, pria

dara, gadis, hawa, perawan, perempuan, putri, wanita

kelahiran, natalitas

kematian, mortalitas

berdarah panas, bertulang belakang, mamalia, vertebrata