Tesaurus Tematis Bahasa Indonesia

Tesaurus Tematis Bahasa Indonesia
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
        Riset, dan Teknologi
  • Beranda
  • Tim Redaksi
  • Petunjuk Penggunaan
  • Tentang Tesaurus Tematis
MASUKKAN KATA:
Cari berdasarkan kelas kata:
Hasil pencarian "Allah" dari semua kelas kata:
nomina
IZIN
seizin, setahu, sepengetahuan; insya Allah
KEBAJIKAN
aulia, orang saleh, orang suci, santo, wali; malaikat; nabi, rasul, utusan Allah, utusan Tuhan
KETUHANAN
Allah, bapa, dewa, dewi, Tuhan, ilahi; ketuhanan
SUCI
anbiya, nabi, rasul, utusan Allah, utusan Tuhan; aulia, orang saleh, orang suci, santa, santo, wali Allah, waliullah
NASRANI
trinitas, tritunggal: Allah Bapa, Allah Putra, Allah Roh Kudus; Yesus Kristus, Isa Almasih
NASRANI
domba, jemaat, keluarga Allah, orang Serani, Serani, umat Kristen, umat Kristiani, umat tebusan
ISLAM
rukun iman: Allah, quran, malaikat, nabi, kiamat, kada dan kadar
ISLAM
Allah, Nabi Muhammad
TEMPAT IBADAH
Islam: bandarsah, langgar, mesjid, meunasah, musala, surau; Baitullah, Kakbah, Masjidilaksa, Masjidilharam, Masjid Nabawi, Rumah Allah; sajadah, tikar sembahyang
TUHAN
Tuhan: Yang Mahakuasa, Yang Maha Esa, Yang Mahaperkasa; Sang Pencipta; Pencipta Alam Semesta; Allah, bapa, dewa, Dewata, Rab; Ranying Hattala Langit
TUHAN
Islam: Allah, Ilah, Rab, Khalik; Asmaul Husna
TUHAN
sifat wajib Allah: alimun (Yang Mengetahui), baqa' (Kekal), Basar (Melihat), basirun (Yang Melihat), Hayat (Hidup), hayyun (Yang Hidup), ilmu (Mengetahui), iradah (Berkehendak), kalam (Berkata), mukhalafatuhu lil hawadits (Berbeda dengan ciptaan-Nya), muridun (Yang Berkehendak), mutakallimun (Yang Berbicara), qadirun (Yang Berkuasa), qidam (Dahulu), qiyamuhu binafsihi (Berdiri dengan sendirinya), qudrah (Berkuasa), sami'un (Yang Mendengar), sam'un (Mendengar), wahdaniyyah (Esa atau Tunggal), wujud (Ada)
TUHAN
sifat mustahil Allah: abkama (Yang mahabisu), adam (Tidak ada), ajizun (Yang mahalemah), ajzun (Lemah), a'maa (Yang mahabuta), ashamma (Yang mahatuli), bukmun (Bisu), fana (Rusak), huduus (Baru), ihtiyaju lighairihi (Membutuhkan yang lain), jahilun (Yang mahabodoh), jahlun (Bodoh), karahah (Terpaksa), mautun (Mati), mayyitun (Yang mati), mukrahun (Yang maha terpaksa), mumatsalatuhu lil hawadits (Sama dengan ciptaan-nya), samamum (Tuli), ta'addud (Berbilang), umyun (Buta)
TUHAN
Nasrani: Allah Bapa, Allah Putera, Allah Roh Kudus; Isa Almasih, Juru Selamat, Mesias, Yesus Kristus; Alfa-Omega, Anak Allah, Anak Domba, Anak Perjanjian, Awal dan Akhir, Gembala Agung, Hakim Agung, Hakim Tinggi, Raja Mulia, Penasihat Agung, Penasihat Mulia, Raja Segala Raja, Sang Penebus, Sang Penyembuh
TUHAN
Tri Tunggal Maha Kudus: Allah Bapa, Tuhan Bapa; Allah Putera, Tuhan Putra; Allah Roh Kudus
MALAIKAT
Nasrani: Gabriel (penghulu malaikat/malaikat pembawa sukacita), Mikael (malaikat panglima perang surga), Rafael (malaikat penyembuh), Serafim dan Kherub (malaikat peniup sangkakala); Malaikat Agung, Malaikat Pelindung; Malaikat Allah, Malaikat Tuhan, Malaikat Kudus, Malaikat Terang; Anak-Anak Allah, Bala Tentara Tuhan, Bala Tentara Surga, penjaga, Tentara Langit

Hak Cipta © 2022 Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia